Tahukah Mom, kram bagian perut setiap kali Let Down Reflex (LDR) adalah normal saat menyusui?
Selama beberapa hari hingga minggu pertama setelah melahirkan, Mom mungkin merasakan kram yang kuat seperti saat menstruasi di rahim saat ASI mulai mengalir atau LDR terjadi. Keadaan inilah yang membantu rahim secara alamiah mengembalikan ukurannya lebih kecil sejak paska melahirkan.
Tidak semua Mom mengalaminya pada anak pertama, ada yang baru mengalaminya pada anak kedua, ketiga atau seterusnya. Bahkan sebaliknya hanya di anak pertama atau beberapa anak saja.
Rahim kita meregang selama kehamilan untuk menampung bayi yang sedang tumbuh. Menyusuilah yang membantu proses tersebut. Menyusui merangsang pelepasan oksitosin, hormon yang memiliki banyak efek pada Mom pascapersalinan. Hormon ini merangsang rahim untuk berkontraksi, yang menyebabkan rasa nyeri atau tidak nyaman, seperti kram saat menstruasi.
Oksitosin juga menyebabkan kontraksi persalinan. Hormon ini dilepaskan oleh kelenjar pituitari di otak dan menyebabkan LDR yang memungkinkan ASI mengalir selama menyusui.
Tips meredakan kram:
– Kompres dengan air hangat agar lebih nyaman
– Baiknya tidak menahan BAB atau BAK, karena ketika area tersebut “penuh” akan memberikan tekanan sehingga akan lebih tidak nyaman atau memperburuk kram
– Pereda nyeri baiknya dikonsultasikan dengan dokter. Pada awal melahirkan mungkin kita diberikan obat pereda nyeri, namun bukan artinya dikonsumsi terus menerus tanpa pengawasan ketat
– Duduk menyilangkan kaki atau posisi pretsel dipercaya mengurangi rasa nyeri saat menyusui
– Cari posisi menyusui ternyaman dan jangan memaksakan diri bila tubuh kita nyeri pada posisi tertentu
– Upayakan untuk tidak melakukan pekerjaan berat, agar pemulihan dapat berjalan dengan baik
– Lakukan olahraga ringan seperti jalan kaki, stretching tubuh dan pastikan cukup istirahat
(Stefanie Buyung)
