Proses menyusui adalah hal terindah yang aku rasakan saat menjadi ibu untuk putri pertamaku yang aku lahirkan melalui proses persalinan secar yang tak pernah terbayangkan sebelumnya, malam niat periksa terakhir menjelang persalinanku dokter justru menyarankan untuk induksi karena ketuban berkurang secara cepat sehingga bayi harus segera dilahirkan,takut iya bingung iya dan proses induksi berjalan selama 48 jam dengan sakit tiada henti hingga tenaga terkuras habis namun tak kunjung ada pembukaan, dan saat visit dokter mengatakan harus secar dan lahirlah putri kami,Alhamdulillah.
Perjuangan belum selesai saat mencoba untuk menyusui kendala kembali datang ASI tak kunjung keluar ditambah lagi dengan kondisi nipple flat yang aku miliki,tapi apa aku menyerah …??? tidak dalam hatiku pasti bisa menyusui buah hatiku, relaktasi sudah kulakukan tapi aku tetap tidak berhasil menyusui langsung pada bayiku, namun tekadku lebih kuat dari keadaan yang ada tak terkira rasanya ketika suamiku mengatakan padaku bahwa dia sudah membelikan pompa ASI buatku ooh suamiku 2 tahun lebih muda dariku namun dia begitu paham apa yang harus dia lakukan,saat itu diusia bayiku 2 minggu aku memutuskan menjadi ibu eping sampai detik ini saat bidadariku berusia 12 bulan.
Apakah mudah menjadi eping oooh tidak aku harus mempu menjaga mood dan kesehatanku. menjadi eping adalah pilihan keras dalam hidup seorang ibu menyusui ,saat yang lain tidur aku harus tetap terjaga memompa ASIku dan yang lebih amazing lagi anakku sampai detik ini tidak mau minum ASIP freezer lalu bagaimana..?? ya aku terus memompa setiap ASI ku habis diminum putriku tak peduli siang malam, sehat ataupun sakit. Aku seorang WM dengan ASI fresh yang harus aku sediakan untuk putri kecilku selama aku tinggal kerja ,bagaimana caranya? Aku perah jam 5 pagi dengan ketahanan ASI dalam suhu ruangan selama 6 jam itulah patokanku setelah percobaan sebelum berangkat kerja ASI ku masih dapat diminum, jam sepuluh pagi aku kembali kerumah dengan membawa perahan ASI ditempat kerja jarak kantor dan rumahku hanya 2 km sehingga memudahkan aku untuk pulang pergi rumah kantor.
Pernah berniat ke sufor ? pernah beberapa kali saat badan lelah,saat menjelang haid diamana prosentase ASIku menurun saat itu juga aku berpikiran untuk beralih ke sufor tapi ayah,ibu,mamer,pamer,dan suamiku terus mendukungku memberi ASI putriku hingga 2 tahun mereka adalah anugerah terindah dalam hidupku,putriku adalah hadiah terbaik dari Alloh untukku bila saja aku diberi anugerah bayi lagi maka aku akan tetap memberi ASIku namun aku akan berusaha memberikannya secara langsung dan aku hanya selalu berharap anak-anaku sehat dan tetap taat pada Alloh, Nabi dan orangtuanya.
Kisah inspiratif oleh :
Bunda Desy Prasetyo Rini